Upside Down Sister—One.

tumblr_mt07ipkDoB1rs68xto1_500 copy

Upside Down Sister—One.

story © kateejung (@Lynslatte), 2014.

Starring Jessica Jung | Kris Wu

Genre Fluff, Romance | Length Three Shots Ficlet | Rating General

Warning! many typos, OOC, bad and calm words are allowed here!

Don’t you ever think to copy or re-write this fiction!

 ***

Jessica is the warmest girl I’ve ever known.” –Kris Wu

Jessica Jung, mahasiswi tingkat akhir jurusan vocal yang terkenal di kampusnya, Seoul Art University atau disingkat S.A.U. Setiap hari, ada saja barang-barang yang terkumpul dari lokernya. Dia dikenal sebagai Ice Princess di angkatannya, karena sifatnya yang kata siswa-siswi lain sangat dingin, dan sangat susah untuk didekati. Tapi, sungguh beruntung sekali seorang Kris Wu. Kris adalah seorang mahasiswa yang juga berada di tingkat akhir. Tapi, Kris berada di fakultas vocal jurusan rap. Dan Jessica berada di jurusan ballad.

Semua haksaeng namja di sana iri pada Kris, karena bisa dekat dengan Jessica—itu semua karena Kris dan Jessica sudah dijodohkan oleh keluarga mereka sejak TK—bagaimana mau tidak dekat kalau sudah begini?

Pagi ini, Jessica bangun terlambat, lagi. Yah, meskipun dia adalah siswi unggulan di S.A.U, dia sering terlambat datang ke kelas. Alasannya? Kalian tahulah, Jessica ‘kan paling susah buat bangun dari sleeping beauty-nya. Butuh seorang pangeran agar bisa membangunkannya. Maka dari itu, Jessica dan Kris sudah menjadi The Top Two Students di dalam buku kesiswaan untuk bagian ke-telat-an. Dan Jessica bangga akan hal itu.

Kris, sang pangeran berkuda putih yang selalu bisa membangunkan Jessica selalu memarahi Jessica saat mereka telat, seperti sekarang ini.

“Jess, serius deh, kurasa kita ga usah berangkat kalau gini caranya.” Kris mencak-mencak saat mereka tiba di ruang kesiswaan untuk yang ke sekian kali-nya.

“Ish, bisa diem, nggak? Aku lagi mikir nih, cara agar bisa keluar dari ruang laknat ini!”

“Nggak akan bisa kali,” Kris pun mendesah pelan saat mendengar ucapan Jessica. “Kau mau nanti kita tambah dihukum, heh? Kita telat juga gara-gara kau, tahu!” Kris menggerutu tidak jelas pada Jessica.

“Ya, bukan itu maksudku. Aku kan udah telat banget masuk ke kelas, nanti nggak bisa ikut testgimana? Ayolah Kris, help me, jebal!”

Ugh, kalau Jessica sudah mengeluarkan jurus ‘aegyo’-nya, Kris bisa apa? Kris ‘kan paling enggak tahan sama aegyo-nya cewek es ini.

:::

“Kris, jebalyo.. Kris ‘kan ganteng, baik, pinter lagi. Bantuin ya? Ya, ya, ya?” Jessica terus saja merengek minta dibantu untuk keluar dari ruang kesiswaan.

Kris pun menyerah, ia tidak tega kalau melihat Jessica seperti ini. “Baiklah, Jess. Tapi, ini yang terakhir kalinya, okay?”

Okay, deal?” Jessica yang tadinya berwajah melas, sekarang kembali berwajah ceria. Haha, berterima-kasih lah kau kepada Kris, Nona Muda Jung!

Deal.”

Tidak sampai setengah jam, Jessica dan Kris sudah boleh keluar dari ruang kesiswaan. Eoh, apa ‘jurus’ yang dipakai Kris untuk bisa mengeluarkan dirinya dan Jessica, ya? Jurusnya adalah: ‘Songsaenim, jebal, beri kami kesempatan terakhir. Hari ini kami telat karena Jessica tadi sakit perut. Biasa lah, Songsaenim, urusan yeoja.’

-:::-

“Kris, ternyata otakmu kadang-kadang berfungsi juga, ya?” tanya Jessica saat mereka berdua sedang berjalan melintasi koridor Barat, menuju koridor Selatan, kelas mereka di fakultas vocal S.A.U.

“Otakku memang sudah berfungsi dari dulu, pabo. Kau saja yang tidak menyadarinya.”

“Enak saja! Tapi ‘kan, nilaiku lebih tinggi darimu di ujian, wek!”

“Udah deh, nggak usah memancing lagi, aku eneg tau.” Kris pun berjalan meninggalkan Jessica yang keki sendiri akibat ulahnya.

“Kris Wu! Tunggu!”

Mereka pun bermain kejar-kejaran di sepanjang koridor universitas tanpa sadar kalau semuahaksaeng melihat kelakuan mereka. Bagi haksaeng yeoja, Kris adalah idola mereka dan Jessica adalah ‘pengganggu’ bagi mereka. Tapi, bagi haksaeng namja, Jessica adalah putri mereka dan Kris hanyalah sebagai bodyguard bagi mereka.

:::

“Kris Hyung, menurutmu, Jessica-ssi itu seperti apa orangnya?” tanya Sehun, teman satu angkatan Kris.

Kris menimpali jawaban Sehun dengan heran, “Jessica? Uhm, dia itu..” Kris sedikit mengagntung jawabannya agar dia bisa mengetahui apa jawaban dari Sehun tentang Jessica.

“Dingin?” tanya Sehun.

Aha! Sehun sama saja dengan haksaeng namja yang lain. Oh Sehun hanya melihat Jessica dari luar saja, ternyata. Huh, dia tidak pantas untuk my Sica.

Dingin? Tahu dari mana kalau Jessica itu dingin, eoh? Kau jangan sok tahu, Oh Sehun! Haksaenglain boleh menganggap kalau Jessica adalah the coldest girl ever, tapi, bagi haksaeng sepertimuyang menyukai Jessica, kau salah besar! Jangan lihat dia dari luarnya saja, tapi dari dalamnya juga. Maksudku dari hatinya, dari matanya!”

Kris marah, tentu saja. Bagaimana bisa belahan jiwanya dan soul mate-nya, dikira ‘dingin’ oleh seorang namja yang menyukainya?! Kalau perawakan, sikap, sifat ataupun wajah yang dingin, itu adalah warisan turun temurun dari keluarga Jung. Semestinya, Jessica adalah pribadi yang ceria,hangat dan friendly. Tapi, karena suatu kejadian, dia menjadi tidak bisa percaya dengan sekitarnya. Maka dari itu, Jessica memilih untuk mengubah wajah warm-nya menjadi dingin—seperti seseorang yang tidak mempunyai perasaan dan hati.

Asal kalian tahu, Kris itu mempunyai perasaan sayang ke Jessica. Bahkan, di saat Jessica terpuruk waktu itu, hanya Kris lah satu-satunya orang luar—bukan keluarga Jung—yang bisa berinteraksi dengannya. Makanya, Kris jadi lebih tahu Jessica daripada yang lain.

“Hei, Oh sehun, bagimu, Jessica itu dingin, ‘kan?” Sehun mengangguk.

“Nah, bagiku, Jessica adalah orang terhangat yang pernah kukenal.”

Kris pun pergi meninggalkan Sehun tanpa ucapan ‘Annyeong’ untuk Sehun. Kris yakin, Sehun menyesal karena bilang kalau Jessica adalah gadis yang dingin. Nah, kalau begitu, hanya aku saja ‘kan, yang bisa menjadi kekasih dari Jessica? Karena.. hanya akulah satu-satunya orang yang mengerti dia lebih dari yang lain.

 –Tbc.

A/N: oke, aku tau ini ff rada absurdmainstream-gaje-banyak typo dkk, ‘kan? Tapi, biarpun kurang, plis, comment! 😥 atau like juga gapapa kutunggu ya ^^ ahya, terus masalah ‘tbc’, ini bukan f seris, cuman ficlet three shots ^^ yang mau baca ff ke dua & ke tiga-nya bisa datang ke blog ku (tinggalkan jejak, plis!) http://lynslatte.wordpress.com 😀 tolong hargai akuu 😥 ehtapi, yang ke 2 & ke 3-nya blm publish, tunggu aja ya? :”)

19 thoughts on “Upside Down Sister—One.

    • Yups…

      Aku setuju sama comment kmu.
      Padahal jalan ceritanya bagus.
      cmn bahasanya aja yg perlu diperbaiki 🙂

      Chayoo ^^

      • Iya sih, hihi. Memang nggak aku bakuin bahasanya ._. maaf yaaa ><" jadinya aneh kan? '^'

        tapi, makasih ya komennya ^^ ditunggu yang lain 🙂

    • iya sih, memng bahasanya nggak aku bakuin XD lagi males pakai bahasa baku /digampar.

      sip, makasih ya sarannya 🙂 ditunggu yang lain ^^

  1. Aku gembira amat bila Krissica dijodohin…ngakk akan ada org,lain yg,busa bersama ngan sica..moment krissicanya sweet amat ya…ditunggu lanjutannya thor..fighting!!!

  2. wow.. My favorit Couple. Kangen bgt nuh sma couple yg ini.. Heheh.. Nanti aku dtng deh k sna :).. Fighting!!

Leave a reply to lynslatte Cancel reply